Pada tanggal (02/3) PT Liga Indonesia merilis draf jadwal baru kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) 2015, kick off yang sebelumnya akan digelar 20 Februari molor menjadi 4 April, hal itu membuat PT. Liga mempunyai keinginan agar pertandingan digelar setiap hari. Dan Usai pada bulan November.
Akan tetapi, Liga akan tetap melihat situasi, dan terjadi bila tidak ada kesulitan. “Namun kita akan melakukan persiapan untuk SEA Games, pertandingan persahabatan, AFC Cup dan sebagainya. itu bisa saja terjadi jika dalam tujuh hari ada pertandingan, berbeda jika di lain waktu ada kendala tersebut dan kami akan upayakan dalam tujuh hari dalam seminggu ada pertandingan,” ujar Joko Driyono CEO PT Liga Indonesia seperti dilansir situs PT Liga Indonesia.
Selain hal diatas untuk libur kompetisi, selain di jeda putaran kedua, Jokdri sapaan karibnya mengatakan ada beberapa waktu lainnya untuk libur.
“Bulan Ramadhan kita libur saat tiga hari awal dan sepuluh hari akhir hingga Idul Fitri, saat puasa sendiri pertandingan ISL akan dilangsungkan pada malam hari. Misalnya pukul 20.00 dan 22.00 WIB. Tapi itu posisi WITA dan WIB. Kalau WIB pukul 20.00, sementara WITA sudah pukul 21.00, Jadi akan digelar disana pukul 20.00 WITA, disini pukul 22.00 WIB. Itu sedang dipertimbangkan,” jelasnya.